Kukar,Saranarepublika.com- Desa Purwajaya, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menargetkan akan menjadi desa bebas stunting pada tahun depan. Saat ini, desa tersebut masih berstatus desa maju.
Kepala Desa Purwajaya, Muhammad Yusuf mengatakan, desa yang dipimpinnya kini mengalami kemajuan dan mengarah menjadi desa bebas stunting. Hal ini berkat adanya bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan DPRD Kukar.
Ia mengatakan, desa Purwajaya telah berhasil menurunkan angka stunting dari 6 orang pada tahun lalu menjadi nol pada tahun ini. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan gizi warga dari usia balita, lansia, perempuan, hingga ibu hamil.
Peningkatan gizi tersebut dilakukan Pemdes dengan mendorong pemberian makanan yang kaya protein kepada anak hingga lansia.
Adi menjelaskan, Pemdes Purwajaya melibatkan Puskesmas dan Posyandu untuk memperbaiki gizi warga desa tersebut.
Ia berencana membangun Posyandu baru untuk menjalankan tugas dalam mempertahankan Purwajaya sebagai zona bebas stunting.
“Kita masih mencari tempat dan relawan, khususnya penyediaan lahan untuk Posyandu itu sendiri,” jelas dia saat dikonfirmasi awak media, Senin (30/10/2023).
Posyandu yang lama, ungkap Adi, tergolong rawan banjir. Karena itu, Posyandu baru akan dibangun di areal yang bebas bencana banjir.
Ia merencanakan pembangunan Posyandu tersebut di Dusun Marga Mulya.
Adi berharap terdapat warga yang menghibahkan lahannya untuk pembangunan Posyandu.
“Tentunya kita perlu berkoordinasi dengan warga untuk pembangunan Posyandu ini,” terangnya.
“Mudah-mudahan Posyandu ini nantinya bisa segera dibangun untuk ibu, anak, dan lansia,” sambungnya.
Dia berharap dalam Posyandu baru tersebut terdapat pelayanan khusus untuk lansia. Hal ini bisa terwujud bila terbangun kerja sama antara Posyandu dan Puskesmas Balai Pembantu Desa.
Adi juga mendorong warga setempat menjaga kesehatan sehingga tercapai warga Purwajaya yang sehat dan sejahtera.
“(Harapannya) kami bisa mempertahankan zero stunting di Desa Purwajaya, baik tahun ini dan seterusnya,” pungkas Adi. (Ki/Ps/Adv)