SAMARINDA- Ratusan warga binaan permasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Samarinda dengan khimad mengikuti ceramah agama dalam memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H/2024. Kamis (8/2).
Dengan tema “Kita Jadikan Salat untuk meningkatkan Iman dan Taqwa serta Memperkuat Jalinan Kebersamaan dan Persatuan Demi Terwujudnya ASN yang Berakhlak”
Dalam acara yang khidmat tersebut juga hadir majelis ulama Indonesia (MUI) Kalimantan Timur, badan amil zakat nasional (Baznas) Kalimantan Timur.
Ceramah agama dibawakan KH. Moh Mahrus, lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an merdu terdengar menyetuh kalbu.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Samarinda, Hidayat mengatakan jika makna dari tema diberikan untuk lapas narkotika baik warga binaan maupun petugas-petugas dilingkungan Lapas serta dapat mengimplementasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
“Sehingga kami yang beragama Islam dalam keseharian, tumbuh memahami mendengarkan syariat Islam sebagai panduan dalam bekerja sehari-hari,” kata Hidayat.
Pihaknya memfokuskan agar warga binaan dapat lebih semangat dalam beribadah dan meningkatkan iman dan takwanya.
“Agar terwujudnya sikap yang berakhlak yang nantinya akan dibawa hingga kembali ke masyarakat nantinya bagi WBP,” tuturnya.
Lanjutnya, dirinya juga berharap, untuk para petugas dapat menjaga konsistensi komitmen untuk menjadi aparatur sipil negara (ASN) yang senantiasa bertakwa pada Allah SWT dan menjadi panutan bagi para WBP.
“Berharap disini warga binaan dapat mendapatkan hikmah, artinya ada yang masuk WBP keluar bisa jadi santri dan kembali ketengah masyarakat dapat pulih hubungannya dan dalam imannya bertanggung jawab kepada Allah SWT dan keluarganya,” pesannya. (Lex/Ps)
