Samarinda,Saranarepublika.com- Wali Kota Samarinda Andi Harun, menjadi narasumber dalam pelatihan kepemimpinan administrator angkatan III manajemen kinerja. Digelar di ruang auditorium puslatbang KDOD, Jalan HM Ardan Kota Samarinda, Senin (07/08/2023) kemarin.
Ia mengatakan terkait dengan manajemen itu berbicara tentang penilaian secara integratif dari informasi kinerja yang dimulai dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan kinerja.
“Sehingga hasil evaluasi kinerja nantinya dapat digunakan sebagai tolak ukur seberapa besar capaian dan sasaran telah terwujud,” kata Andi Harun saat ditemui usai jadi pemateri.
Ia mengungkapkan agar para pegawai bisa melakukan pelatihan dan pengembangan sebelum bekerja. Jika materi yang di sampaikan berdasarkan perubahan dari Permen PAN RB Nomor 8 tahun 2020 menjadi Permen PAN RB Nomor 6 tahun 2022.
Ada perubahan paradigma. Tidak semua produk dari hasil kerja itu harus bisa diukur hasilnya, artinya berdampak juga menjadi motivasi bagi pegawai, organisasi dan masyarakat.
Andi Harun menjelaskan kemanfaatan ganda tersebut yakni dapat menciptakan nilai efisiensi dan efektifitas dari pemerintah, sekaligus memberikan nilai impact pada masyarakat.
“Ekspektasi kepala daerah itu harus didukung dari teruwujudnya kinerja individu yang baik yang membuat kinerja yang baik pula, sehingga tercipta sasaran dan tujuan dari pemerintahan,” tandasnya. (Ozn/Ps)
