KUKAR- Kabar gembira bagi perempuan dan anak di Kutai Kartanegara (Kukar)! Daerah ini menjadi yang pertama di Indonesia dalam menghadirkan Mall Pelayanan Perempuan dan Anak (MPPA).
Inovasi ini digagas oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar untuk memberikan layanan dan pendampingan terbaik bagi korban kekerasan.
“MPPA ini merupakan wujud komitmen Pemkab Kukar dalam melindungi perempuan dan anak,” ujar Bambang Arwanto, Kepala DP3A Kukar, Senin (3/6/2024).
MPPA hadir untuk mengatasi permasalahan yang selama ini dihadapi korban kekerasan, yaitu harus bolak-balik ke berbagai instansi untuk mendapatkan layanan. Di MPPA, semua layanan terpusat di satu tempat, sehingga korban tidak perlu lagi direpotkan.
“Korban cukup datang ke MPPA dan semua kebutuhannya akan diurus di sini. Kami ingin memastikan mereka mendapatkan layanan yang mudah, cepat, dan terpadu,” jelasnya.
Saat ini, MPPA yang terletak di Jalan Imam Bonjol ini sudah bisa memberikan beberapa layanan, seperti pendampingan hukum, psikologis, dan medis. Ke depannya, DP3A Kukar berencana untuk melengkapi layanan di MPPA, termasuk layanan peradilan.
“Kami ingin MPPA ini menjadi one stop service bagi korban kekerasan,” tuturnya.
Pembentukan MPPA ini disambut baik oleh berbagai pihak. Salah satunya adalah organisasi masyarakat sipil yang bergerak di bidang perlindungan perempuan dan anak.
Diharapkan MPPA ini dapat menjadi model bagi daerah lain di Indonesia dalam memberikan layanan terbaik bagi perempuan dan anak korban kekerasan. (Vx/ADV Diskominfo Kukar)
