Samarinda,Saranarepublika- Wali Kota Samarinda Andi Harun menyerarahkan santunan bagi 3.000 Anak Yatim-piatu dan dhuafa tingkat SD/MI dan SMP/MTs se-Kota Samarinda, dalam program ‘Muharram Ceria’ oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Samarinda.
Dilaksanakan di Masjid Baitul Mustaqqin Islamic Center, Jalan Slamet Riyadi kelurahan Teluk Lerong Ulu, kecamatan Sungai Kunjang, Senin (14/8/2023).
Andi Harun mengatakan bahwa dengan melihat zakat,infaq sedekah yang dikelola oleh Baznas Kota Samarinda, dapat tersusun dengan rapi, transparan, dan akuntabel. Maka sesungguhnya ini merupakan potensi pengungkit bagi peningkatan kualitas kehidupan masyarakat, khususnya di Kota Samarinda.
Disisi lain, pihaknya inginikan. Melalui kegiatan dengan manfaat yang luas dari pengumpulan zakat itu semakin menumbuhkan kepercayaan, harapan dan kepatuhan bagi masyarakat. Tidak hanya melakukan pembayaran zakat infaq dan shodaqoh tapi juga sekaligus memasifkan warga masyarakat Samarinda membayarkan zakat pada lembaga resmi.
“Dilihat, jika disalurkan oleh lembaga resmi dan bertanggung jawab, pasti bermanfaat bagi kehidupan ummat,” ujar Andi Harun.
Sehingga dengan harapan, masyarakat berbondong bondong menyalurkan zakatnya kepada BAZNAS di Kota Samarinda dan secara meluas memperoleh manfaat bagi kota ini.
“Kegiatan santunan kepada anak sekolah, merupakan upaya penurunan angka kemiskinan, penggerak ekonomi masyarakat, termasuk bisa membantu seperti masalah-masalah sosial lainnya, terutama bagi warga yang kurang mampu,” harapnya.
Wakil ketua Baznas Kota Samarinda, Ahmad Syahir mengungkapan jika. Dana tersebut dihimpun dari para Muzakki, kemudian dari anak-anak Sekolah Dasar (SD ) sendiri. Dengan program yang namanya Sedekah Durian atau sedekah dua ribuan.
“Jadi masing-masing anak tingkat SD menyetorkan dua ribu untuk berinfaq melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Samarinda, Alhamdulillah selama tahun ini, 2023 terkumpul sekitar Rp 300 juta-an,” ungkap Syahir
Pembagian santunan berupa, alat tulis dan makanan berat untuk pemenuhan gizi bagi anak-anak yatim dan dhuafa, kegiatan ini merupakan rangkaian dalam merayakan Hari Raya Islam di bulan Muharam ini.
Kegiatan ini juga hasil kerjasama dengan Dinas
Pendidikan (Disdik) Kota Samarinda. Salah satu program BAZNAS Kota Samarinda ialah program bantuan pendidikan. “Hari ini ada 3000 lebih paket bantuan untuk anak yatim dan dhuafa atau senilai Rp 1,5 Miliar,” pungkasnya. (Ozn/Ps)
