KUKAR- Desa Loa Janan Ulu, dipimpin oleh Kepala Desa Supariyo, mencatatkan prestasi dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2023 dengan realisasi sebesar 96%. Keberhasilan ini menghasilkan peningkatan alokasi dana APBDes yang signifikan.
Dengan alokasi dana APBDes yang meningkat menjadi Rp 11 miliar dari Rp 8 miliar di tahun sebelumnya, Desa Loa Janan Ulu, yang merupakan salah satu desa terpadat di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), merayakan peningkatan ini sebagai hasil dari pengelolaan anggaran yang baik.
“Kami bersyukur atas tambahan anggaran Rp 3 miliar untuk APBDes tahun 2024,” kata Supariyo.
Supariyo percaya bahwa pencapaian ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen staf desa. Ini merupakan langkah signifikan dalam pembangunan dan kemajuan desa.
Dengan semangat “Desa Loa Janan Ulu Bersatu, Menuju Lebih Baik,” Supariyo dan timnya bertekad untuk menggunakan dana APBDes untuk program-program yang akan meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan desa.
Berikut adalah detail realisasi APBDes Desa Loa Janan Ulu tahun 2023:
1. Penyelenggaraan Pemerintahan Desa: Anggaran Rp 2.756.461.815,49, realisasi Rp 2.653.829.005,00.
2. Pembangunan Desa: Anggaran Rp 2.302.035.550,00, realisasi Rp 2.172.478.220,00.
3. Pembinaan Kemasyarakatan: Anggaran Rp 2.440.579.305,00, realisasi Rp 2.288.437.485,00.
4. Pemberdayaan Masyarakat: Anggaran Rp 324.067.000,00, realisasi Rp 324.067.000,00.
5. Penanggulangan Bencana, Darurat, dan Mendesak: Anggaran Rp 271.230.500,00, realisasi Rp 263.100.000,00.
Total belanja dari APBDes Desa Loa Janan Ulu menunjukkan pengelolaan yang efektif dan bertanggung jawab. (Yah/ADV/Diskominfo Kukar)